=LOVE Seri Intensif Jangka Pendek [Muncul dengan pakaian pribadi !] Kelima Sana Morohashi

PHOTO＝Ryo Horiuchi　HAIR＆MAKE＝osare company
INTERVIEW＝Rin Osanai

 
 
=LOVE Seri Intensif Jangka Pendek. Untuk meramaikan penjualan single ke-5 [Sagase Diamond Lily] yang memang seharusnya dilakukan oleh para member dan untuk lebih membuat rasa ingin tahu tentang kecantikan 12 orang membernya, kami merilis gravure yang pakaian pribadi !
Orang kelima adalah yang paling tua tapi rapuh, Sanatsun yaitu Sana Morohashi !
 
 

Cara saya yang paling ampuh untuk menghilangkan stress adalah mendengarkan lagu sedih
sambil berendam air hangat lalu menangis sampai habis

— Rilis [Sagase Diamond Lily] sudah semakin mendekat. Jadinya lagu yang seperti apa ?

“Menurut saya pribadi, saya sangat memahami No 2 dari lirik. Karena dalam =LOVE saya termasuk orang yang datang ke Tokyo dari kampung, bagian yang menyatakan perpisahan dengan orang yang disayang, maupun saat-saat memulai hidup jauh dari orang tua itu sangat pas untuk saya. Apalagi dalam lirik lagu ada kata [kereta ekspres]. Kota Iwaki tidak dilewati shinkansen, tapi kalau kereta ekspres ada. Saya jadi membayangkan naik kereta ekspres dari Iwaki ke Tokyo sore hari dan mendengar lagu ini sambil melihat keluar jendela, pasti hati akan tersentuh.”

— Sebenarnya, kamu mendengarkan lagu denngan metode yang seperti itu ?

“Enggak juga, Karena belakangan saya tidak bisa pulang kampung, itu belum bisa dilakukan (tertawa). Tapi waktu ini, saat mendengar lagu ini sambil melihat pemandangan sore dari jendela waktu naik kereta di Tokyo, saya jadi terharu.”

— Tolong sebutkan lirik yang khususnya disukai.

“No 2 dari lirik, dari melody A ke melody B ada lirik sepserti ini [Ada banyak orang di tempat ini dan agak sempit. Bagaimana dengan itu, ya ? Apakah kamu menikmatinya ? Sekarang, desahan kebingungan di tengah orang banyak, tidak ada angin musim semi] saya sangat suka bagian itu. Saya waktu pertama kali datang ke Tokyo sangat merasa homesick, tapi saking berusaha sekuat tenaga untuk menjadi terbiasa dengan kehidupan di Tokyo, sampai ada saat saya melupakan daerah asal saya. Jadi teringat hal itu.”

— Ada saat menjadi homesick ya.

“Ada banget. Di saat- saat awal, malah akhir minggu saya sampai pulang kampung. Jumat malam pulang ke Iwaki, Sabtu dan Minggu di Iwaki, lalu Minggu sore kembali ke Tokyo.”

— Tapi belakangan ini tidak bisa pulang kampung ya.

“Iya. Karena itu jadinya orang tua saya yang datang ke sini. Saat pertama kali saya tidak bisa melewatkan malam tahun baru di rumah orang tua, mereka datang ke sini membawa anjing peliharaan kami. Belakangan ini saya bersyukur, walaupun tidak bisa pulang ke rumah orang tua karena sibuk, saya tidak begitu merasa kesepian. Setiap hari menelepon atau berkirim pesan lewat LINE dengan ibu saya.”

— Setiap hari !?

“Iya. Apakah karena anak tunggal, atau ibu saya terlalu khawatir karena selalu bertanya [Besok kerjanya seperti apa ?] [Sudah makan ?]. Karena itu kalau sedikit saja tidak ada kabar dari saya, beliau akan menghubungi [kamu masih hidup ?].”

— Seperti sebuah pepatah di [Diamond Lily] ada yang disebut [anak pingitan], sepertinya pas dengan Morohashi-san ya ?

“Gimana ya ? Kalau dari sisi ibu saya mungkin ada sedikit penyesalan karena waktu saya kecil, orang tua saya semuanya bekerja sehingga sedikit waktu untuk menemani saya……. Bukan berarti seperti itu dari dulu.”

— Apakah pernah berpikir [tidak usahlah sampai se-khawatir itu] ?

“Jujur saja, pernah ya (tertawa). Bahkan pernah kekhawatiran beliau menjadi tekanan bagi saya. Saya kalau merasa sedang tertekan urusan pekerjaan, tidak mau membicarakannya, tapi ibu saya malah sering menanyakannya karena khawatir.”

— Seolah-olah sudah jatuh tertimpa tangga pula ya.

“JIya benar. Makanya kalau sudah begitu saya sama sekali tidak menghubunginya. Memutuskan hubungan dengan semua orang, masuk ke dunia sendiri lalu bersedih sampai habis, setelah itu kembali lagi seperti biasa.”

— Tipe yang seperti itu ya. Apakah memerlukan banyak waktu untuk bersedih sampai habis lalu kembali lagi seperti biasa ?

“Tidak juga, saya tipe orang yang kalau tidur jadi tenang. Bisa disebut pikiran menjadi tersusun rapi, dan akhirnya bisa menerima, masalah kalau dipikir dalam-dalam juga percuma. Cara saya yang paling ampuh untuk menghilangkan stress adalah mendengarkan lagu sedih sambil berendam air hangat lalu menangis sampai habis. Ini benar-benar ampuh lho. Kalau mata bengkak akan berpengaruh jelek pada pekerjaan keesokan harinya, jadinya begitu menangis langsung hidupin shower lalu didinginkan pake es, itu diulang-ulang.”

— Kok seperti orang yang depresi ya (tertawa).

“Mungkin setelah masuk =LOVE badan saya jadi gampang sakit. Lalu saya kalau sudah begitu, suka curhat [Hari ini aku sedih] di Twitter misalnya. Kemudian muncul pesan penggemar, [Aku suka Sanatsun]. Melihat itu saya jadi senang dan menjadi kuat lagi.”

— Apakah ada rasa ketakutan yang muncul dari rasa khawatir kalau [penggemarnya akan diambil] dengan terbentuknya unit adik ≠ME ?

“Tidak juga ya. Rasa khawatir tentunya ada. Member =LOVE karena pada mempercantik diri sekarang semua jadi cantik, waktu baru pada masuk semua kampungan (tertawa). Tapi member ≠ME semuanya cantik dari semula. Pintar menjaga jarak dengan senior, sangat sopan, menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam SHOWROOM dengan sempurna, kalau dipikir ini akan berkembang lagi, jadi berpikir [sampai sejauh mana akan berkembang ya ?]. Tapi itu juga merupakan hal yang ditunggu-tunggu juga sih ya. Inginnya bisa saling mendukung satu sama lain.”

— Ada perasaan ingin berperilaku layaknya senior ?

“Ada banget. Karena ada rasa ingin dibilang memang [=LOVE itu hebat ya] baik dalam perilaku maupun dalam penampilan di panggung. Saya tidak ingin ada yang sampai berpikir, [Ah itu gampang].”

— Morohashi-san dibilang rapuh, itu tidak apa-apa ?

“Itu ya, daripada dicuekin, bukankah dengan karakter rapuh jadinya malah gampang akrab. Karena itu, saya pikir sudahlah tidak apa-apa. Hanya saja selama sifat pemalu nya tidak dihilangkan, bagaimana mau akrab…… (tertawa).”

Membaca naskah yang saya bawa pulang,
saya berpikir lagi dan menjadi khawatir 90%……

— Nah, telah dimulai tahun anggaran, tahun ajaran baru yang mana di luar sana adalah musim memulai kehidupan baru, Morohashi-san ditetapkan akan berperan dalam [Rock Opera (R&J)] yang akan dimulai bulan Juni.

“Selama ini saya pentas di panggung dua kali sebagai =LOVE, saya merasa sangat senang karena saya ditawari peran ini dengan melihat penampilan saya di panggung. Tapi begitu membaca naskah yang saya bawa pulang, saya berpikir lagi dan menjadi khawatir 90%…….”

— Penyebabnya ?

“Yang pertama kali ini musikalnya adalah rock opera, jenis yang belum saya ketahui. Jenis opera biasa sekalipun saya hanya pernah melihat melalui video pelajaran musik, di sana kemudian ditambah unsur rock nya. Sepertinya mencoba melakukan hal baru, sepertinya akan menjadi [Romeo dan Juliet] yang sama sekali berbeda dengan yang ada selama ini. Ya, itu menjadi salah satu unsur yang dinanti-nantikan juga ya.”

— Penyebab lain ?

“Sifat pemalu (tertawa). Kalau bicara denga orang dewasa saya biasa saja, tapi dengan perempuan seumuran saya kurang bisa. Misalnya saat idola lain datang memberi salam pada waktu mengadakan live bersama, saya selalu menunduk karena tidak tahu harus melihat kemana. Saya trauma karena pernah di bully waktu SMP, jadinya sangat memikirkan apa pandangan orang terhadap diri saya.”

— Kalau begitu, pas masuk =LOVE sulit juga dong ?

“Pertamanya sulit sekali, kesannya seperti [tidak ada yang percaya]. Karena dalam diri saya ada bayangan bahwa [grup idola perempuan = nekad]. Tapi pada kenyataannya sama sekali tidak begitu, karena itu saya bersyukur grup yang saya masuki adalah =LOVE.”

— Tapi ada dinding penghalang yaitu sifat pemalu yang harus dilewati untuk bisa berkomunikasi dengan lawan main ya.

“Iya. Saya akan berusaha !”

— Apakah ada hal lain yang ingin dimulai ?

“Sebenarnya saya ingin bisa backflip. Saya pikir saya ingin gap. Saya ingin mendengar komentar seperti [Sanatsun padahal rapuh tapi ternyata bisa backflip] (tertawa). Idol perempuan yang bisa backflip atau akrobat kan tidak banyak tuh. Kalau bisa keren juga ya.”

— Menurut saya keren. Apakah jago olahraga pada kenyataannya ?

“Hm……. Kalau di bidang itu saya meroda saja tidak bisa (tertawa). Bisanya hanya roll depan. Tapi saya pikir rasanya akan pasti bisa. Alasannya adalah pada waktu SD saya lari marathon cepat sekali dan, karena saya memiliki kualifikasi yang Tes Lencana Renang, renang juga bisa.”

— Apakah itu bisa dijadikan alasan ya, mencurigakan (tertawa).

“Saya ingin bisa melakukannya sebelum second concert. Saya ingin melakukannya dengan Anna (Yamamoto), tapi pasti dia langsung bisa. Saya akan berusaha agar tidak menyusahkannya !”
 
 

 
 

 
 

 
 

 
 

 
 

 
 

 
 

 
 

Sana Morohashi

Tanggal lahir : 3 Agustus 1996 (22 Tahun)
Asal : Fukushima Prefecture
Gol. Darah : B

Sana Morohashi Twitter pribadi
 
Untuk info lebih lanjut, bisa menuju Official Website =LOVE


 
 
[Sagase Diamond Lily]
 

Edisi terbatas khusus untuk pertama kali (CD+DVD) Type-A 1.500 yen (sudah termasuk pajak)
 

Edisi terbatas khusus untuk pertama kali (CD+DVD) Type-B 1.500 yen (sudah termasuk pajak)
 

Edisi Normal (hanya CD) Type-C 1.000 yen (sudah termasuk pajak)
 
 

MV single ke-5 [Sagase Diamond Lily] klik disini !