PICK UP ACTRESS Mayu Yamaguchi

— Mengenai peran di [Chuzai Keiji] yang bernama Hikari Ogata yang hatinya tertutup, apakah Mayu-san lihai dalam ini ?

“Bukan lihai, tetapi aku banyak bermain peran yang ada sisi gelapnya. Tapi untuk kali ini, bukan membuat main themenya bahwa ada sisi gelap, tetapi masa lalu ya sebagai masa lalu, dan sekarang, lebih mementingkan bagaimana Hikari menjalankan kehidupannya sekarang”

— Ibu dari Hikari adalah bunuh diri dengan racun ketika pemeran utama Atsushi Enami (Susumu Terajima) yang juga disebut “Chuzai-san” yang menjadi detektif waktu itu sedang interogasi dia. Dan dia, Hikaru diambil alih sebagai anak angkat, ke a Ayano Ogata (Hitomi Kuroki) yang merupakan saudara perempuan ibu dari Hikari dan menjadi kepala polisi di Okutama.

“Untuk Hikari-san sendiri, seorang ibu adalah sosok yang penting, tetapi seiring dengan itu, ia datang ke Okutama dengan perasaan seperti apa, itu yang sangat aku hati-hati dalam memikirkannya. Saat awal ia mencoba untuk menerima lingkungannya tetapi ada juga seperti rasa berontak kepada Ayano-san, terasa jarak mereka berdua. Dia juga menutup hatinya kepada Enami-san, tetapi karena ada sudah berbagai insiden, dia menjadi [Ini orang-orang yang bisa aku percayai]”

— Begitu ya.

“Yang paling berubah besar itu ada diepisode 5, ayah mertuanya terbunuh dalam suatu kasus dan Ayano-san ingin melakukan sesuatu terhadap hal itu, itu penting menurutku”

— Saat dimasa awal dimana kamu berperan sebagai Hikari yang pemberontak, di lokasi kamu bisa langsung berubah ke mode itu ?

“Aku tidak tahu Kuroki-san berpikir seperti apa, tetapi kalau dilokasi bukan seperti berubah ya, saat awal terasa ada jarak. Aku juga secara sadar untuk menjaga jarak, setelah di pertengahan akhir ia mengajak aku bicara, dan aku yang sebagai Hikari perasaannya menjadi kuat ya”

— Mayu-san sendiri juga ada masa pemberontakan juga, apakah seperti Hikari yang melihat dengan pandangan tidak enak ?

“Saat SMP, masa pemberontak ku cukup gawat. Tapi secara perilaku tidak seperti Hikari. Tapi, benar-benar kikuk dan tidak bisa mengekspresikan diri, pokoknya kesan menguatkan diri itu ada, jadi mungkin ada yang sama dengan si Hikari”

— Tidak hanya saat masa pemberontakan, tapi seperti Hikari, saat orang sedang berbicara apakah bermain HP juga ?

“Mungkin iya ya (tertawa). Walaupun mendengar pembicaraannya, ada saat aku melarikan diri dengan menggunakan HP ku”

— Apakah kamu pernah melakukan sesuatu yang berhubungan dengan Chuzai-san/polisi ?

“Tidak ada. Tapi saat melewati pos polisi, walau tidak melakukan hal buruk tapi tetap saja deg-degan (tertawa)”

— Disaat [Chuzai Keiji] masuk ke klimaks, Mayu-san berumur 18 tahun ya

“Aku selalu menunggu-nunggu saat ulang tahun, tetapi tahun ini bukan yang kutunggu-tunggu tapi lebih apakah bisa cepat selesai (tertawa). Kenapa ya ? Aku ulang tahun 20 November, dan langsung tahun baru. Dan aku kelahiran tahun 2000, di tahun 2018 aku berumur 18 tahun, mudah ditebak. Mungkin karena itukah, ulang tahun tahun kemarin berumur 17 tahun, aku bisa merasakan perasaan 17 tahun dalam 1 bulan. Kalau tahunnya berubah langsung perasaannya seperti menjadi 18 tahun (tertawa)”

— Sudah seperti itu lama sekali sebelum ulang tahun kamu ya (tertawa).

“Jadi kalau nanti tahun baru 2019, langsung akan menjadi seperti 19 tahun”

— Saat interview dengan Mayu-san itu selalu ada pembicaraan menarik mengenai sekolah kamu tapi, kehidupan kamu SMA tinggi hanya sedikit setelah semua ya.

“Setelah test selesai pada Desember awal nanti, akan bebas untuk masuk atau tidak, jadi kesannya seperti bulan ini itu bulan terakhir. Tapi, orang disekitarku itu sedang didalam mode belajar untuk ujian, jadi bukannya menyenangkan tetapi lebih menjadi suasana yang cukup berat. Itu juga hal yang bisa dirasakan saat sekarang saja, sambil berpikir hal itu sambil perginya ke SMA”